WMI & PMI Bekasi Gelar Donor Darah, Peringati Hari Ibu untuk Bangkitkan Rasa Kemanusiaan

KabareTegal, Bekasi – Kita patut memberi apresiasi tinggi kepada organisasi Wanita Muslimah Indonesia (WMI) bersama PMI Bekasi menggelar acara Donor Darah bersama, pada hari Selasa (23/12/2025).

Kegiatan ini adalah kegiatan yang mengapresiasi dan memberikan kehormatan kepada ibu dan digelar dalam rangka memperingati Hari Ibu.

Dalam acara itu, Wali Kota Bekasi Dr. Tri Ardhianto Tjahyono  di tempat terpisah menyampaikan apresiasinya kepada para ibu-ibu yang telah berkontribusi terhadap keluarga dan masyarakat di wilayahnya.

Pembina WMI Bekasi Bunda Wiwiek Hargono menyampaikan  “Ini adalah kegiatan yang kesekian kalinya digelar di Bekasi dan melalui kegiatan ini seluruh anggota WMI lebih peduli pada sesama,” ujarnya.

Kegiatan diawali dengan acara ceremonial dan sosialisasi Organisasi Wanita Muslimah Indonesia pada para pendonor yang siang itu tampak cantik mengenakan kebaya beraneka warna. Dihadiri pula Ketua Umum WMI Dr. Aliefety Putu Garnida CHt., SST.,SKM.,SH., MH.Kes.,M.Psi., MARS., FISQua., C.EI.,FRSPH.,M.B.A.

“Semoga kegiatan ini menginspirasi kita untuk lebih menghargai peran ibu dalam kehidupan kita. Dan WMI memberikan ruang bagi anggotanya untuk turut serta aktif dalam kegiatan ini dan tentunya kita sebagai wanita wajib menyehatkan jiwa kita melalui kegiatan kegiatan yang positif,” ujar mantan pemain sinetron,bintang iklan dan penyanyi mandarin yang kini menekuni dunia pendidikan dan kemanusiaan.

“Saya pernah merasakan bagaimana susahnya cari darah saat keluarga besar saya kecelakaan hebat. Apalagi Darah AB yang saya miliki banyak dibutuhkan maka sejak itu saya berjanji untuk selalu mendonorkan darah disetiap kesempatan saat saya sehat “ sambungnya.

Di tempat yang sama, Ketua WMI Bekasi, Catur Widji Astuti menambahkan, kegiatan ini bermanfaat bagi para ibu-ibu yang berkecimpung di dunia usaha agar tetap menjaga kesehatannya dengan baik dan menyadari arti manfaat dari donor darah bagi sesama yang membutuhkan. “Harapannya  semua bunda bunda tidak hanya memikirkan suami, anak dan kewajiban-kewajiban lainnya. Tapi juga mampu memberikan waktu dan kesempatan bagi dirinya untuk berkiprah dalam kegiatan kemanusiaan,” tandasnya.

Sementara itu, Sekjen WMI dr. Aldena Cinka Nauratefida Putty C.EI.,MARS.,FISQua, menjelaskan, kegiatan donor darah ini digelar selain dalam memperingati hari ibu juga untuk membangkitkan rasa kemanusiaan  kepada para wanita bahwa setetes darah yang didonorkan sangat bermanfaat bagi sesama yang membutuhkan. Bahkan mampu menyelamatkan nyawa sesama.

Kegiatan diakhiri dengan pembagian goodie bag dari WMI dan PMI serta doorprize menarik untuk pendonor darah dan tamu undangan serta dilanjutkan dengan foto bersama.***

About AKHMAD SEKHU

Akhmad Sekhu, wartawan dan juga sastrawan, ini lahir 27 Mei 1971 di desa Jatibogor, Suradadi, Tegal, Jawa Tengah. Tinggal di Jakarta, bekerja sebagai wartawan. Puisi-puisinya masuk sekitar 80 buku antologi komunal (1994-2025). Buku antologi puisi tunggalnya; Penyeberangan ke Masa Depan (Yayasan Sastra Gading, 1997), Cakrawala Menjelang (Yayasan Aksara Indonesia, 2000), Memo Kemanusiaan (Balai Pustaka, 2022). Novelnya: Jejak Gelisah (2005) diterbitkan Penerbit Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo, Gramedia Group), Chemistry (Bubble Books, 2018), Pocinta (Prabu21, 2021). Catatan tentang kesastrawanannya masuk dalam Bibliografi Sastra Indonesia (2000), Leksikon Susastra Indonesia (2001), Buku Pintar Sastra Indonesia (2001), Leksikon Sastra Jakarta (2003), Ensiklopedi Sastra Indonesia (2004), Gerbong Sastrawan Tegal (2010), Apa & Siapa Penyair Indonesia (2017), dan lain-lain. Karya-karyanya sudah banyak dijadikan bahan penelitian dan skripsi tingkat sarjana. Memenangkan Lomba Cipta Puisi Perguruan Tinggi se-Yogyakarta (1999) dan Pemenang Favorit Sayembara Mengarang Puisi Teroka-Indonesiana "100 Tahun Chairil Anwar" (2022).

View all posts by AKHMAD SEKHU →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *